Senin, 10 September 2012

KAIN BATIK


      Kain batik merupakan karya seni Nusantara yang dihasilkan dari kebudayaan daerah,khususnya di Jawa Tengah dan Bali.Kota seperti Cirebon,Yogyakarta,Solo,Pekalongan,Priangan dan Madura terkenal sebagai daerah penghasil batik.Walaupun teknik yang diterapkan sama,namun kain batik dari beberapa daerah memiliki corak dan motif yang khas.
        Kain batik dibuat dari mori.Menurut mutunya,mori yang biasa dibuat menjadi kain batik dapat dibedakan mejadi tiga macam,yaitu primisima,prima,dan biru.Primisima adalah mori yang paling baik,halus,dan harganya mahal.Mori primisima bisa dibuat kain halus yang ditulis tangan,dan menjadi kain bermutu tinggi.Prima adalah kain mori bermutu sedang ,yang juga bisa dibuat kain batik tulis.Mori biru adalah kain mori yang mutunya kurang baguis,tipis,dan tenunnya agak jarang.Mori ini tidak bisa digunakan untuk membuat batik tulis,karena lilin untuk membatik akan menembus ke bawah .mori biru bisa digunakan untuk membuat batik cap yang harganya agak murah.
        Untuk memperoleh kain batik yang bagus ,diperlukan proses yang panjang .Pewarnaan motif-motif batik diperoleh dengan cara mencelup.Disamping itu ,juga dengan menutupi bagian- bagian tertentu dengan lilin atau malam.Malam dibuat dari bahan-bahan ,seperti gondorukem ,damar,lemak sapi,malam loro dan 
malam kote.Malam dapat dibeli di toko bumbu batik.Pewarna untuk membuat  batik tradisional terdiri atas wedel dan soga.Wedel adalah pewarna biru yang diolah dari bahan-bahan nila ,teres dan gamping.Soga adalah pewarna cokelat atau sawo matang yang diolah dari bahan-bahan kayu plika atau kayu soga ,kayu tinggi,kayu tegeran dan bunga somba.
Sumber:Bahasa indonesia kelas v








Tidak ada komentar:

Posting Komentar